Hewan dan Tanaman Langka di Asia Tenggara

 Hewan dan Tanaman Langka

di Asia Tenggara

    Asia Tenggara memiliki iklim tropis yang menjadi keunggulan negara-negara di Asia Tenggara. Iklim tropis menyebabkan hewan dan tumbuhan langka dapat hidup dengan baik. Salah satu hewan langka yang  berada di Asia Tenggara adalah orang utan. Orang utan adalah primata yang hidup di hutan tropis Asia Tenggara, salah satunya di hutan Indonesia. Akan tetapi, keberadaan orang utan terancam. Habitat orang utang mulai berkurang karena banyak hutan Indonesia yang beralih fungsi. Hutan-hutan itu dijadikan sebagai perkebunan kelapa sawit. Kondisi tersebut membuat orang utan kehilangan habitat sehingga populasinya berkurang. Akibatnya, orang utan masuk daftar hewan langka yang harus dilindungi.

    Di hutan Thailand juga terdapat hewan langka yaitu owe pileated. Hewan ini tersebar di hutan Thailand. Tubuh owe pileated ini ditutupi oleh rambut berwarna putih, sedangkan kulitnya berwarna abu-abu kecokelatan. Berdasarkan data International Union for Conservation of Nature, jumlah owe pileated hanya tinggal 32.000 ekor.

 

https://gerava.com/25-hewan-yang-sangat-terancam-punah-di-dunia/, diunduh 18 Agustus 2020

Owe Pileated

    Sementara itu, salah satu tanaman langka di Asia Tenggara adalah Rafflesia arnoldi yang hidup di Indonesia. Rafflesia arnoldi merupakan bunga yang memiliki diameter mencapai 1 meter ketika sedang mekar. Selain itu, Rafflesia arnoldi memiliki bau yang sangat kuat. Bau yang dikeluarkan bunga Rafflesia arnoldi berfungsi untuk menarik serangga mendekat sehingga dapat membantu proses penyerbukan.

    Saat ini bunga Rafflesia arnoldi terancam punah karena habitat yang terbatas. Pembangunan yang dilakukan oleh manusia berakibat buruk terhadap habitat tanaman ini. Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia berusaha menjaga kelestarian bunga Rafflessia arnoldi dengan melakukan konservasi di Taman Nasional Bengkulu.

 

https://akutahu.com/post/rafflesia-arnoldi-bunga-raksasa-unik-di-Bengkulu, diunduh 18 Agustus 2020

Rafflesia Arnoldi

    Hewan dan tanaman langka memiliki nilai ekonomi tinggi, Beberapa bagian tubuh hewan langka diminati banyak warga masyarakat, khususnya di pasar gelap. Kondisi ini menyebabkan banyak hewan dan tanaman langka diburu oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Indonesia dan negara-negara di ASEAN bekerja sama untuk ikut melestarikan hewan dan tanaman langka tersebut. Salah satu upayanya dengan membangun taman nassional di beberapa negara. Beberapa taman nasional yang terdapat di Asia Tenggara sebagai berikut.

1. Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Taman Nasional Pulau Komodo, dan Taman Nasional Kelimutu di Indonesia.

2. Taman Nasional Taman Negara, Taman Nasional Kinabalu, dan Taman Nasional Gunung Mulu di Malaysia.

3. Taman Nasional Khao Sok, Taman Nasional Pha Taem, dan Taman Nasional Khao Yai di Thailand.

4. Taman Nasional Hoang Lien di Vietnam.

    Selain membangun taman nasional, upaya yang dilakukan antara lain menetapkan status dilindungi bagi hewan dan tanaman langka, melarang perburuan liar, memperketat pengawasan perdagangan hewan langka, serta melakukan penyuluhan dan pendidikan mengenai hewan dan tumbuhan dilindungi.

    Negara - negara yang berada di kawasan Asia Tenggara memiliki kesamaan geografis. Kondisi ini mendorong negara-negara tersebut memiliki banyak kesamaan di sisi budaya, flora dan fauna, kegiatan ekonomi, serta politiknya. Kekayaan alam dan budaya negara-negara ASEAN sangat menarik perhatian negara lain.