Kamis, 06 Agustus 2020

RANGKUMAN NILAI-NILAI SILA PANCASILA TEMA 1 PPKn SD KELAS 6

NILAI-NILAI SILA PANCASILA

Makna Burung Garuda Pancasila Sebagai Lambang Negara Indonesia ...
Lambang Pancasila
Sumber: https://www.sekolahan.co.id/garuda-pancasila/, diunduh 6 Agustus 2020

    Nilai-nilai Pancasila terdiri atas lima sila. Nilai-nilai dalam setiap sila Pancasila berasal dari adat istiadat, kebudayaan, serta nilai-ilai agama bangsa Indoneisa. Pada artikel ini akan membahas nilai-nilai Pancasila.

1. Nilai Ketuhanan Yang Maha Esa
    Indonesia terdiri atas berbagai macam agama. Agama di Indonesia dibawa oleh pedagang-pedagang dari luar. Tetapi persatuan dan kesatuan di Indonesia tetap terjaga. Sila Ketuhanan yang Maha Esa menegaskan bahwa setiap manusia bebas memeluk agama yang diyakini menurut keyakinannya masing-masing. Kata bebas mengandung pengertian bebas dari pakssaan orang lain.. Tetap masih dalam norma-norma kewajaran nilai-nilai luhur sila pancasila.
a.  Bangsa Indonesia menyatakan kepercayaan dan ketakwaan pada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Manusia Indonesia percaya dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.
c. Mengembangkan sikap hormat-menghormati dan bekerja sama antara pemeluk agama dnegan menganut kepercayaan yang berbeda-beda terhadap Tuuhan Yang Maha Esa.
d. Membina kerukunan hidup diantara sesama umat beragam dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
e. Agama dan kepercayaan tehadap Tuhan Yang Maha Esa adalah masalah yang menyangkut hubungan pribadi dengan Tuhan Yang Maha Esa.
f. Mengembangkan sikap saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
g. Tidak memaksakan sesuatu dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa kepada orang lain.

2. Nilai Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
    Sila kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung makna kesadaran sikap dan perilaku sesuai nilai moral dalam hidup bersama. Apabila nilai-nilai luhur pada sila ini diamalkan, timbullah sikap saling mencintai dan sikap tenggang rasa sesama manusia. Sikap tersebut perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari mengingat kedudukan manusia sebagai makhluk sosial. Manusia sebagai makluk sosial tidak dapat hidup sendiri, tetapi membutuhkan bantuan orang lain untuk memenuhi kebutuhan. Setiap manusia memiliki kebutuhan yang berbeda-beda sehingga keadilan perlu dijaga agar tidak terjadi konflik. Nilai-nilai luhur sila kedua Pancasila sebagai berikut.
a. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
b. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan kewajiban asasi setiap manusia, serta tidak membeda-bedakan suku, ketrunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial dan warna kulit.
c. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
d. Mengembangkan sikap tenggang rasa.
e.Mengembangkan sikap tidak semena mena terhadap oranglain.
f. Menjunjung tinggi nilai--nilai kemanusiaan.
g. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
h. Berani membela kebenaran dan keadilan.
i. Bangsa Indonesia merasadirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
j. Mengembangkan sikap hormat-menghomatii dan bekerja sama dengan bangsa lain.

3. Nilai Persatuan Indonesia
    Keberagaman yang terdapat pada masyarakat Indonesia merupakan idnetitas yang menjadi ciri khas. Keberagaman harus disikapi dengan bijak agar tercipta persatuan dan menghindari perpecahan. Persatuan Indonesia adalah persatuan bangsa yang mendiami wilayah Indonesia. Bangsa yang mendiami wilayah Indoneisa harus bersatu demi mencapai tujuan nasioanl. Tujuan nasional Indonesia yang termuat dalam alinea keempat Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

1) Upaya Menjaga Persatuan dalam Keberagaman
    Membentuk dan memilhara persatuan Indonesia yang beragam secara etnis dan budaya bukan persoalan yang mudah. Membutuhkan uoaya serius agar persatuan Indonesia tercipta demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Berikut upaya yang dapat dilakukan untuuk menjaga keberagaman.
a. Memperkuat jiwa nasionalis.
b. Saling menghormati keberagaman.
c. Menumbuhkan rasa cinta tanah air.
d. Menumbuhkan semangat patriotik.
e. Saling memuji dan menghargai setiap keberagaman.
f. Menjadikan keberagaman sebagai alat pemersatu.
g. Melestarikan dan menjaga keberagaman yang ada.
h. Mendahulukan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi.

Gambar Sila Ke 3 Pancasila - Lowongan 1234
Contoh keberagaman masyarakat di Indonesia
Sumber: http://lowongan1234.blogspot.com/2019/05/gambar-sila-ke-3-pancasila.html, diunduh 6 Agustus 2020

     Perhatikan gambar diatas!Gambar tersebut menunjukkan salah satu keberagaman yang ada di Indonesia. Keberagaman tersebut harus dijaga demi mewujudkan persatuan Indonesia. Mewujudkan persatuan merupakan amanah dari sila ketiga Pancasila. Persatuan akan terwujud apabila setiap warga negara mampu bersikap toleran dan menganggap keberagaman sebagai kekayaan dan ciri khas bangsa Indonesia.

2) Manfaat menerapkan sikap persatuan
    a. Tidak mudah dipecah belah atau dihasut oleh oranglain.
    b. Memiliki keberanian dalam menghadapi berbagai masalah
    c. Memiliki solidaritas yang tinggi.


4. Nilai Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

    Di dalam kehidupan masyarakat terakadang banyak sekali permasalahan yang terjadi. Banyak masalah yang dihadapi. Ada amsalah sampah, jalan kampung yang rusak, dan masalah keaktifan warga dalam kampung. Berbagai permasalahan tersebut tentunya harus segera diselesaikan bersama. Bagaimanakah cara menyelesaikan masalah bersama tersebut? Dalam menyelesaikan masalah bersama, warga masyarakat mengadakan musyawarah. Musyawarah tersebut dimaksudkan untuk mencapai mufakat.
    Berdasarkan uraian tersebut, kamu dapat memahami pentingnya musyawarah mufakat. Dengan musyawarah mufakat, masalah yang muncul antar tetangga dalam masyarakat bisa diselesaikan dengan baik sehingga kerukunan tetap terjaga. Musyawarah mufakat merupakan salah satu nilai sila keempat Pancasila. Apa makna yang terkadnung dalam sila keempat Pancasila? Sikap apa sajakah yang mencerminkan sila keempat Pancasila?
1) Makna Sila Keempat Pancasila
    Kerakyatan berasal dari kata rakyat yang berarti sekelompok orang yang menempati atau tinggal dalam satu wilayah negara tertentu. Hikmat kebijaksanaan artinya menggunakan akal dan pikiran yang sehat dengan tetap menjaga persatuan dan kesatian serta melaksanakannya dengan penuuh tanggung jawab. Permusyawaratan adalah suatu cara merumuskan atau memutuskan suatu masalah berdasarkan kehendak rakyat sehingga  tercapai keputusan bersama atau mufakat. Perwakilam adalah suatu tata cara untuk ikut serta dalam menyalurkan aspirasi melalui lembaga-lembaga perwakilan.

2) Contoh Sikap yang Mencermati Sila Keempat Pancasila
    Contoh sikap yang mencerminkan sila keempat Pancasila hendaknya dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Contoh sikap tersebut sebagai berikut.
a. Tidak memaksakan kehendak orang lain.
b.Mengutamakan musyawarah untuk mufakat dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama.
c. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan.
d. Mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi.
e. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan hati nurani yang luhur.
f. Melaksanakan hasil keputsan musyawarah dengan penuh tanggung jawab.

3) Manfaat musyawarah
a. Dapat menyatukan pendapat yang berbeda.
b. Melatih menyampaikan pendapat.
c. Dapat mengambil keputusan dengan benar.
d. Masalah dapat dilaksanakan dengan baik.
e. Hasil keputusan menguntungkan semua pihak.

5. Nilai Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
    Keadilan sosial memiliki makna pemerataan dan persamaan. Keadilan yang dimaksudkan adalah semangat keadilan sosial bukan yang berpusat pada semangat individu. Keadilan harus dapat dirasakan oleh sebagian besar warga masyarakat Indonesia bukan segelintir golongan tertentu. Dalam rangka menciptakan keadilan sosial perlu dikembangkan perbuatan luhur yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan. Contoh sikap yang mencerminkan sila kelima adalah:
a. Menghormati hak orang lain
b. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama
c. Menjaga keseimbangan hak dan kewajiban
d. Menghargai hasil karya oranglain
e. Menciptakan sikap gotong royong di masyarakat.

Penulis: Ery Ayu Nur Manisa,S.Pd.


17 komentar:

  1. Materinya lengkap Bu. Mantap 👍
    _uki

    BalasHapus
  2. Danudirja siap belajar nilai nilai sila pancasila. Terimakasih bu ayu

    BalasHapus
  3. Rangkumannya lengkap sekali, gambar sila ke 3 nya tdk ada bu

    BalasHapus
  4. Julian hadir,Rangkumannyalengkap bu,sangat bermanfaat

    BalasHapus
  5. Galih Yudha P.P Hadir bu...
    Rangkuman sudah gakih baca bu👌

    BalasHapus
  6. alhamdulillah Fadhil sudah baca materinya bu Ayu terimakasih.

    BalasHapus
  7. Menurut Anin bagus Bu Guru,materinya lengkap

    BalasHapus